Djokjakarta

Monday, 17 October 2016

Buku KNIL DAN REVOLUSI INDONESIA


Knil sering di identikan sebagai musuh yang tidak termaafkan di negeri ini berbeda dengan tanggapan orang tentang Peta. Namun di sadari atau tidak para eks Knil juga memiliki peranan penting terutama dalam meletakan dasar awal angkatan bersenjata Indonesia di awal-awal kemerdekaan. Dan Knil juga melahirkan tokoh-tokoh penting di negeri ini . Pembangkangan dan pemberontakan terhadap pemerintah belanda yang tidak tercatat dalam lembaran sejarah bangsa ini. Knil mungkin tidak seheroik Peta tapi para eks Knil di akui atau tidak juga telah memberikan kontribusi yang tidak kecil bagi bangsa ini.

Tertarik dengan buku ini ? 
contact : 08562857189 untuk pemesanan

Buku DJOCJAKARTA

                                          Judul      : DJOCJAKARTA , MEREKA (PERNAH) DISINI
                                          ISBN     : 978-602-1634-20-2
                                          Penerbit : Mata Padi Pressindo
                                          Harga    : IDR 60.000 (harga belum termasuk ongkir)
                                          Order    : WA : 082137450693, pin bbm by request

Sinopsis : “Kami harus mengakui - jujur kita hanya prajurit biasa yang bekerja dan berpatroli setiap hari. Kami yang hanya prajurit yang menjalankan tugas kami hanya bisa patuh dan tidak bisa mengajukan keberatan atas apa yang telah terjadi......Jadilah bijaksana ditengah kegilaan suasana..”

Buku ini berkisah bagaimana sebuah operasi militer berskala besar yang nyaris tertunda, bagaimana perasaan para prajurit yang di terbangkan ke yogya, apa yang mereka alami saat bergerak menuju yogya, bagaimana tanggapan media massa negeri mereka terhadap operasi yang mereka lakukan, tertangkapnya seorang perwira menengah dan penyiar yang berlidah tajam, bagaimana keadaan yogya pasca operasi kraai, operasi yang harus dilupakan, adanya tradisi kampus yang mempengaruhi sebuah tindakan, adanya proklamasi ke 2 dll ...Semoga buku ini bisa memberikan gambaran tentang apa yang terjadi di masa-masa revolusi mempertahankan kemerdekaan khususnya di Yogyakarta yang pernah menjadi Ibukota Republik Indonesia..